Kebijakan Pencegahan Pencurian Karyawan

Seorang karyawan mungkin tergoda untuk mencuri dari atasannya karena berbagai alasan seperti kebutuhan keuangan, balas dendam atau bahkan hanya sensasi saja. Apa pun alasannya, Anda dapat menerapkan kebijakan, prosedur, dan praktik untuk mencegah pencurian karyawan. Namun, sebelum kebijakan apa pun efektif, kebijakan itu harus dikomunikasikan dengan baik kepada karyawan dengan cara yang jelas dan tidak ambigu.

Kebijakan Tertulis

Menyusun kebijakan anti-pencurian yang jelas dan spesifik dapat membantu melindungi bisnis Anda. Pertimbangkan setiap aspek perusahaan Anda dan buat pedoman tertulis yang menjabarkan prosedur dan praktik untuk menangani uang tunai, inventaris, peralatan, dan persediaan. Jelaskan kebijakan kepada karyawan Anda ketika diterapkan atau diperbarui, termasuk konsekuensinya jika mereka ketahuan melanggar aturan atau mencuri. Tindakan disipliner mungkin termasuk peringatan tertulis, pemutusan hubungan kerja dan kemungkinan tuntutan mendesak.

Akses, Audit dan Sistem Pelaporan

Mengizinkan hanya karyawan tepercaya mengakses aset, seperti toko tunai di brankas, adalah strategi pencegahan pencurian yang penting. Melakukan audit mendadak adalah cara yang baik untuk mencegah karyawan mengambil uang tunai. Misalnya, jika karyawan Anda memiliki laci kas $ 200 yang mereka kunci di akhir shift mereka, lakukan audit rutin pada bank-bank ini untuk memastikan karyawan Anda menyimpan $ 200 di dalamnya setiap saat. Selain itu, pertimbangkan untuk membuat sistem pelaporan rahasia bagi karyawan untuk melaporkan pencurian atau pelanggaran kebijakan sambil tetap anonim.

Kamera dan Pembeli Rahasia

Banyak perusahaan yang memasang sistem kamera sirkuit tertutup untuk menjaga agar karyawan tetap jujur. Misalnya, pasang kamera di area penyimpanan persediaan mahal dan di mana uang tunai ditangani secara teratur, seperti di dekat mesin kasir. Monitor dapat ditempatkan di kantor manajer dan rekaman dapat dibuat untuk ditinjau kemudian. Strategi lain adalah menyewa pembeli rahasia untuk secara teratur mengunjungi bisnis Anda dan melaporkan perilaku mencurigakan langsung kepada Anda.

Penyaringan

Penyaringan adalah langkah pertama dalam strategi pencegahan pencurian karyawan yang efektif. Anda selalu dapat memeriksa referensi; namun, Anda juga dapat membayar perusahaan untuk melakukan pemeriksaan latar belakang kriminal untuk Anda. Secara hukum, Anda dapat memeriksa skor kredit calon karyawan, jika calon pekerja menandatangani pembebasan. Anda juga dapat memperoleh verifikasi pendidikan karyawan potensial atau gelar perguruan tinggi dengan persetujuan.

Pesan Populer