Jenis Kontrak Hukum dalam Bisnis

Pemilik usaha kecil sering fokus pada ide-ide bisnis inti mereka dan memberikan nilai kepada pelanggan, tetapi menjalankan bisnis seringkali melibatkan rintangan hukum yang mungkin terletak di luar bidang keahlian pemilik. Kontrak adalah perjanjian antara dua pihak atau lebih yang dapat ditegakkan oleh hukum. Banyak jenis kontrak hukum dapat muncul selama menjalankan bisnis.

Sewa

Sewa adalah kontak antara pemilik dan penyewa yang menentukan persyaratan di mana penyewa memiliki hak untuk menggunakan properti pemilik. Bisnis menyewa berbagai jenis fasilitas, seperti ruang toko ritel, kantor, fasilitas manufaktur, dan gudang. Usaha kecil biasanya tidak memiliki sumber keuangan untuk membeli bangunan secara langsung, jadi para pemula yang membutuhkan ruang toko fisik atau area kerja sering masuk ke dalam sewa dan menyewakan apa yang mereka butuhkan.

Kontrak Kerja

Kontrak kerja adalah perjanjian hukum antara bisnis dan karyawan yang merinci ketentuan kerja, seperti upah dan tunjangan. Beberapa perusahaan kecil beroperasi tanpa kontrak kerja formal dan tertulis, tetapi kontak tertulis dapat memberikan lebih banyak keamanan dan kepastian bagi pengusaha dan karyawan daripada perjanjian lisan. Bisnis yang merekrut kontraktor independen dapat menandatangani kontrak yang disebut perjanjian kerja-untuk-merekrut yang menentukan jenis pekerjaan yang harus dilakukan oleh kontraktor dan pembayaran kontraktor.

Kontrak Penjualan

Kontrak penjualan adalah perjanjian antara dua pihak yang merinci ketentuan-ketentuan transaksi keuangan dan mendokumentasikan fakta bahwa kepemilikan suatu aset telah ditransfer dari penjual ke pembeli. Perusahaan kecil sering beroperasi tanpa kontrak penjualan formal, tetapi mengadakan perjanjian formal untuk penjualan barang dapat membantu memastikan aliran masuk yang tetap dari pasokan yang diperlukan untuk menjaga agar bisnis berjalan dengan lancar.

Perjanjian Lisensi

Perjanjian lisensi adalah kontak antara pemilik kekayaan intelektual dan pihak luar, yang memberikan pihak luar hak untuk menggunakan kekayaan intelektual dalam kapasitas yang ditentukan dalam perjanjian. Kekayaan intelektual menggambarkan kreasi pikiran, seperti penemuan, desain, karya kreatif asli, dan merek dagang. Perjanjian lisensi dapat memungkinkan bisnis kecil untuk mendapatkan keuntungan dengan memungkinkan perusahaan yang lebih besar menggunakan sumber dayanya untuk mengembangkan kekayaan intelektual.

Pesan Populer