Dokumentasi untuk Menggunakan Mileage untuk Pajak

IRS mengklaim bahwa $ 30 miliar hilang setiap tahun dalam pajak yang belum dibayar karena penyesuaian yang berlebihan, pengurangan, pembebasan dan kredit. Untuk memastikan pembayar pajak tidak mengklaim lebih dari pengurangan dari yang sah, IRS memerlukan dokumentasi tertentu untuk menggunakan jarak tempuh sebagai pengurangan bisnis. Wajib Pajak dapat mengklaim tarif mileage standar atau biaya aktual.

Biaya Mobil dan Truk vs. Biaya Komuter

Pengeluaran mobil dan truk umumnya dapat dikurangkan karena beberapa alasan. Ini termasuk perjalanan dari satu lokasi kerja ke lokasi lain dalam area rumah wajib pajak; untuk mengunjungi pelanggan; untuk menghadiri pertemuan bisnis di lokasi selain tempat kerja biasa; atau pergi ke tempat kerja sementara ketika wajib pajak memiliki satu atau lebih lokasi kerja reguler. Biaya tidak dapat dikurangkan dari perjalanan antara rumah seorang wajib pajak dan tempat kerja reguler.

Tingkat Mileage Standar vs Biaya Aktual

Wajib Pajak dapat menggunakan tarif jarak tempuh standar yang ditetapkan oleh IRS untuk mengklaim biaya mobil dan truk. Tarif jarak tempuh untuk perjalanan antara 1 Juli dan 31 Desember 2011 adalah 55, 5 sen per mil. Atau, mereka dapat mengklaim pengeluaran aktual untuk berbagai biaya terkait mobil. Ketika mobil digunakan untuk keperluan pribadi dan bisnis, pengeluaran harus dibagi sesuai. Wajib Pajak bebas menjalankan perhitungan menggunakan kedua metode dan menggunakan metode yang memberi mereka potongan terbesar.

Dokumentasi untuk Mendukung Klaim Tarif Mileage Standar

Untuk mengklaim tarif jarak tempuh standar, wajib pajak harus menyimpan catatan harian yang menunjukkan jarak tempuh, tujuan, dan tujuan perjalanan. Dokumentasi yang mengidentifikasi kendaraan dan membuktikan wajib pajak memiliki mobil, atau menyewa kendaraan, juga diperlukan.

Dokumentasi untuk Mendukung Klaim Beban Aktual

Pembayar pajak dapat menyimpan catatan jarak tempuh dari semua perjalanan, dengan tepat menetapkan setiap perjalanan sebagai "bisnis" atau "pribadi" untuk menghitung persentase keseluruhan mil yang dihabiskan untuk perjalanan bisnis. Wajib pajak harus menyimpan tanda terima atau faktur untuk mendukung biaya kendaraan, yang meliputi pembayaran sewa, gas, oli, perbaikan, registrasi dan parkir. Wajib Pajak dapat mengklaim persentase dari biaya ini sesuai dengan persentase jarak tempuh mobil yang didedikasikan untuk penggunaan bisnis. Biaya penyusutan juga dapat dikurangkan; untuk mendukung ini, wajib pajak harus memiliki dokumentasi dari biaya asli kendaraan, biaya perbaikan dan tanggal pembayar pajak mulai menggunakan mobil untuk bisnis.

Pesan Populer