Cara Mencari Skala Pembayaran

Memutuskan untuk membayar karyawan Anda bisa menjadi tugas yang sulit bagi pemilik usaha kecil. Ada banyak variabel yang dapat memengaruhi tingkat pembayaran, termasuk pasar lokal, pengalaman karyawan, serta uraian tugasnya, dan tugas-tugas lain yang mungkin diharapkan untuk dia lakukan. Selain itu, pemilik usaha kecil juga perlu mencari tahu berapa yang akan mereka bayar dalam hal tunjangan asuransi kesehatan untuk setiap karyawan, yang dapat memengaruhi anggaran keseluruhan per karyawan.

1.

Lihat apa yang dibayar pesaing Anda. Ini adalah metode yang paling sering digunakan untuk mengetahui skala gaji seorang karyawan. Pemilik usaha kecil harus tetap kompetitif, dan menawarkan upah yang lebih baik daripada perusahaan lain di industri yang sama adalah cara yang baik untuk menarik karyawan yang paling berkualitas. Jika dihadapkan dengan masalah tidak mampu membayar skala gaji yang sama dengan yang ditawarkan pesaing, seringkali perlu bagi pemilik bisnis untuk datang dengan bujukan lain untuk menyempurnakan gaji.

2.

Tentukan skala upah rata-rata untuk pekerjaan di daerah Anda di industri Anda. Karyawan di perusahaan tekstil yang berlokasi di kota kecil akan mendapat penghasilan lebih sedikit daripada rekan-rekan mereka di kota-kota besar, karena ekonomi lokal. Jika standar hidup di daerah Anda rendah, Anda dapat menawarkan gaji yang lebih rendah daripada perusahaan yang berlokasi di daerah tempat tinggal standar tinggi. Temukan informasi ini dengan mencari iklan bisnis lokal serta memeriksa dengan departemen tenaga kerja lokal Anda untuk gaji rata-rata di daerah Anda.

3.

Hitung gaji berdasarkan rata-rata nasional. Situs web terkait pekerjaan menawarkan gaji rata-rata untuk pekerjaan tertentu. Gunakan angka-angka ini sebagai pedoman saja; mereka belum tentu akurat untuk kota-kota kecil atau ekonomi lokal yang tertekan. Angka-angka ini, bagaimanapun, membantu pemilik usaha kecil mencari skala gaji berdasarkan jabatan dan tugas karyawan.

4.

Putuskan apakah Anda ingin menawarkan penghasilan yang berundak tangga. Beberapa industri menawarkan tingkat gaji yang lebih rendah kepada karyawan baru untuk enam bulan pertama. Kemudian jika mereka tetap dan memberikan ulasan, karyawan dapat mengharapkan kenaikan gaji. Ini bekerja dengan baik untuk industri dengan tingkat retensi rendah yang khas untuk karyawan, seperti asisten panti jompo atau restoran. Ini juga dapat digunakan sebagai motivator bagi karyawan untuk melakukan pekerjaannya dengan baik.

5.

Hitung biaya per-karyawan. Dalam beberapa kasus, biaya operasional dan penjualan Anda mungkin menentukan seberapa banyak Anda mampu membayar staf Anda. Ambil bayaran rata-rata untuk area lokal Anda dan tambahkan berapa banyak Anda akan membayar untuk asuransi kesehatan karyawan itu dan tunjangan lain yang Anda rencanakan untuk ditawarkan dan tentukan jika jumlahnya layak.