Industri Makanan Cepat Saji: Kekuatan Tawar-Menawar Pemasok

Restoran cepat saji bergantung pada pemasok mereka untuk barang-barang seperti produk makanan, kemasan, serbet dan persediaan kamar kecil. Pemasok dapat bekerja dengan beberapa pembeli di area yang sama, memberi mereka pengaruh dalam negosiasi kontrak dengan restoran individual. Pemilik restoran yang potensial harus mempertimbangkan daya tawar pemasok ketika memutuskan apakah akan memasuki industri. Jika pemasok memiliki pengaruh besar pada pasar, proyeksi pendapatan mungkin perlu disesuaikan untuk memperhitungkan kenaikan harga pasokan.

Pengaruh Pemasok yang Kuat

Daya tawar pemasok adalah salah satu dari lima faktor yang mengendalikan jumlah persaingan dalam industri tertentu. Empat faktor lainnya adalah daya tawar pembeli, persaingan industri, hambatan masuk dan ancaman pengganti. Ketika pemasok mendapatkan daya tawar, mereka menurunkan potensi keuntungan bagi industri secara keseluruhan. Sekelompok pemasok dapat mengancam untuk mengurangi kualitas produk atau menaikkan harga, yang menyulitkan restoran untuk menebus kenaikan biaya dengan menaikkan harga mereka sendiri.

Faktor internal

Pemasok dengan sedikit pelanggan mungkin lebih cenderung menyerah pada tuntutan pembeli daripada pemasok dengan basis pelanggan besar. Pemasok dengan banyak pelanggan dapat mengatasi kehilangan satu akun pembeli tanpa cacat secara finansial. Stabilitas keuangan dan arus kas pemasok juga memengaruhi daya tawarnya.

Persaingan Pemasok

Persaingan antara pemasok mengurangi daya tawar mereka secara keseluruhan. Restoran cepat saji dapat memilih vendor lain jika ada beberapa opsi untuk membeli produk yang sama. Untuk mengatasi hal ini, pemasok individu harus menawarkan sesuatu yang istimewa untuk menonjol dari kerumunan, seperti harga lebih rendah, waktu pengiriman lebih cepat, persyaratan kredit lebih fleksibel, kualitas produk lebih tinggi, atau diskon volume. Jika kelompok pemasok lebih kecil dan lebih terkonsentrasi daripada pembeli di industri, pemasok akan memiliki daya tawar ekstra. Pemasok dapat menetapkan standar industri, dan restoran tidak punya pilihan selain beradaptasi.

Pengakuan Merek

Pemasok dengan merek mapan mereka mungkin memiliki daya tawar lebih dari mereka yang hanya menjual produk generik. Kekuatan menjadi lebih besar jika restoran menggunakan merek pemasok dalam rencana pemasaran mereka untuk menarik pelanggan. Pelanggan di industri makanan loyal terhadap merek yang mereka sukai. Banyak orang akan bepergian ke restoran cepat saji tertentu hanya karena memiliki produk pemasok tertentu. Misalnya, beberapa restoran terkenal hanya menjual produk Coke, bukan Pepsi dan sebaliknya.