Terminologi Visual Merchandising

Visual merchandising adalah teknik promosi utama yang mencakup tata letak toko ritel dan tampilan produk menarik yang meningkatkan manfaat produk untuk menarik bagi pelanggan sasaran. Periklanan digunakan untuk mengarahkan pelanggan ke toko, dan merchandising visual yang efektif membantu keberhasilan penjualan sebagai pelanggan melihat melalui produk.

Tata Letak dan Desain

Layout dan desain adalah titik awal untuk merchandising visual. Ini adalah cara spesifik di mana bisnis ritel Anda didirikan. Biasanya, tata letak Anda didasarkan pada kombinasi strategi dan daya tarik estetika. Misalnya, pengecer perhiasan sering menempatkan barang-barang yang lebih mahal di pajangan yang menonjol di depan toko. Pengecer diskon dan department store sering memiliki pengaturan gaya lintasan di sekeliling dan membuka gang untuk memudahkan pergerakan di tengah-tengah toko. Skema warna, seperti biru Wal-Mart dan merah Target, juga sering terlibat dalam desain toko.

Perlengkapan dan Pencahayaan

Perlengkapan termasuk rak dan lampiran pada interior toko ritel yang digunakan untuk penempatan produk dan estetika. Kipas langit-langit, semua mural, pajangan, dan rak lantai adalah perlengkapan ritel yang umum. Penggunaan pencahayaan adalah komponen visual yang penting. Biasanya, pencahayaan yang terang lebih disukai karena memproyeksikan lingkungan yang lebih optimis yang menginduksi perasaan bahagia, yang bertujuan untuk memacu pengeluaran. Namun, beberapa toko menggunakan pencahayaan redup atau gelap untuk bertepatan dengan tema toko tertentu.

Menampilkan

Sejumlah tampilan digunakan dalam presentasi visual. Tampilan Endcap digunakan untuk promosi atau diskon penjualan khusus dan untuk mempromosikan produk musiman atau sensitif waktu. Pengecer fesyen dan pakaian menggunakan manekin untuk memamerkan pakaian secara mencolok. Manekin memamerkan bentuk item pakaian sehingga pelanggan dapat melihat tampilan atau gaya tertentu. Tampilan front-end kadang-kadang digunakan untuk estetika atau untuk menyoroti produk untuk acara-acara khusus, seperti item yang berhubungan dengan barbekyu untuk Hari Kemerdekaan. Pengecer juga menggunakan etalase untuk merek toko dan untuk mempromosikan produk yang trendi.

Penempatan produk

Terkait erat dengan display barang dagangan adalah penempatan produk. Ini adalah strategi penentuan posisi produk di seluruh toko untuk mengoptimalkan pendapatan secara keseluruhan dan membuat produk mudah ditemukan. Produk musiman dan permintaan tinggi sering terletak di dekat bagian depan toko atau departemen. Cross-selling juga dilakukan dengan meletakkan produk seperti kecap, hot dog, dan roti di dekat satu sama lain. Department store mengelompokkan produk ke dalam area sehingga pelanggan dapat menjelajahi jenis produk tertentu sekaligus. Organisasi yang masuk akal juga penting, terutama di supermarket tempat orang berbelanja berbagai bahan makanan dan barang-barang rumah tangga.

Pesan Populer