Tantangan yang Menghadapi Manajer Operasi
Manajer operasi memainkan peran sentral dalam menstabilkan kebijakan dan prosedur organisasi di seluruh area bisnis utama termasuk keuangan, perencanaan, dan teknologi. Dalam bisnis kecil, peran manajer operasi sering diasumsikan oleh pemilik bisnis atau manajer umum. Pekerjaan tersebut mencakup mengawasi pendekatan strategis perusahaan terhadap operasi di tempat.
Praktek Bersaing
Mengelola praktik bisnis yang bersaing dalam suatu organisasi adalah tantangan utama bagi manajer operasi. Fungsi keuangan bisnis mungkin lebih suka berkomunikasi melalui email, misalnya, sedangkan direktur sumber daya manusia mungkin lebih suka memo tertulis. Perbedaan-perbedaan dalam prosedur bisnis ini dapat memiliki efek yang merugikan pada operasi ketika mereka memengaruhi efektivitas atau efisiensi pengiriman barang dan jasa yang berkualitas. Proses komunikasi yang lemah dapat menghambat pemrosesan pesanan atau pembayaran faktur. Manajer operasi dapat mengakhiri praktik persaingan dengan melembagakan standar di seluruh perusahaan. Bahkan dalam bisnis kecil di mana satu orang mungkin menangani beberapa fungsi, semua anggota tim harus memahami bagaimana organisasi beroperasi dan mengikuti prosedur itu. Tugas manajer operasi adalah memastikan bahwa setiap orang menggunakan metode yang sama, mengikuti kebijakan yang sama, dan berkomunikasi secara terbuka.
Keberlanjutan
Manajer operasi bertugas menciptakan strategi pelanggan dan karyawan jangka panjang yang mengakui dampak organisasi terhadap lingkungan sosial, budaya dan ekonomi. Banyak perusahaan telah mengadopsi strategi "hijau" atau ramah lingkungan sebagai bagian dari fokus pada keberlanjutan. Strategi-strategi ini berupaya untuk menghilangkan pemborosan dan mengalihkan perhatian perusahaan untuk meminimalkan efek negatif terhadap lingkungan yang mengurangi kesejahteraan konsumen lokal. Mengembangkan kebijakan bisnis yang mendorong transparansi juga merupakan bagian dari dorongan keberlanjutan. Ini bisa menjadi tantangan khusus bagi manajer operasi dalam bisnis kecil, karena lingkungan kerja ini cenderung lebih picik daripada perusahaan besar. Menciptakan serangkaian praktik bisnis yang berkelanjutan berdampak pada hubungan organisasi dengan karyawan dan pelanggannya.
Pelaporan Perusahaan
Banyak manajer operasi bertanggung jawab atas pelaporan perusahaan, termasuk kompilasi data keuangan dan kinerja, komunikasi data ini kepada para pemangku kepentingan dan audit rutin atas buku keuangan organisasi. Tantangan dapat muncul dalam pelaporan perusahaan ketika bisnis tidak menyimpan catatan terkini atau akurat. Dalam lingkungan usaha kecil, pencatatan kadang-kadang dapat mengambil kursi belakang untuk masalah yang lebih mendesak seperti memenuhi permintaan pelanggan atau menjaga tingkat produksi tetap tinggi. Meskipun demikian, catatan lengkap dan lengkap tentang laba dan rugi serta tujuan dan pengeluaran penjualan diperlukan untuk menilai kelayakan jangka panjang perusahaan.
Tanggung jawab sosial
Dalam banyak hal, tanggung jawab sosial terkait dengan keberlanjutan, tetapi fungsi manajer operasi ini melihat secara khusus bagaimana bisnis terlibat dengan komunitas lokalnya di luar upaya untuk membuat konsumen membeli produk-produknya. Banyak bisnis memilih untuk terlibat dengan organisasi nirlaba, untuk mensponsori tim olahraga lokal atau menjadi sukarelawan di sekolah setempat. Walaupun ini bisa menjadi proyek yang menantang untuk diorganisir, keterlibatan komunitas bisnis memberi tetangga-tetangganya perasaan bahwa perusahaan peduli terhadap lingkungan dan pelanggannya lebih dari sekadar tingkat keuntungan, dan itu meningkatkan kesadaran akan bisnis dan mereknya. Tanggung jawab sosial, oleh karena itu, adalah bentuk pemasaran dan hubungan masyarakat.