Cara Menulis Laporan di Kampanye Iklan
Kampanye iklan biasanya mempromosikan produk atau layanan. Misalnya, pembuat mobil nasional memperkenalkan model kendaraan baru dengan iklan cetak di surat kabar dan majalah. Perusahaan juga dapat menempatkan iklan yang kaya gambar di situs web untuk mencapai target pasar kendaraan. Gabungan media gabungan ini umumnya menghasilkan hasil yang lebih diinginkan daripada iklan sesekali tanpa strategi sentral. Pabrikan mobil ini, atau bisnis apa pun yang menjual produk atau layanan, mengevaluasi efektivitas kampanyenya berdasarkan kriteria yang ditentukan. Laporan tertulis memberikan analisis kampanye yang objektif, menyoroti hasil yang menguntungkan dan mengidentifikasi bidang-bidang di mana penyesuaian strategi periklanan sesuai.
1.
Ringkas tujuan kampanye iklan. Tulis ulang satu atau lebih hasil konkret yang ingin Anda capai dari kampanye iklan. Misalnya, bisnis ritel mungkin ingin meningkatkan penjualan hingga 10 persen pada akhir kampanye. Pemilik restoran mungkin ingin menambah jumlah pelanggan hariannya pada tanggal tertentu dan mungkin menambah jumlah yang dihabiskan setiap pelanggan. Menyatakan tujuan dalam istilah yang konkret dan terukur memungkinkan Anda menentukan kapan Anda telah mencapai tujuan.
2.
Jelaskan lanskap kompetitif selama kampanye. Pahami bahwa Anda belum melakukan kampanye iklan dalam ruang hampa. Saat Anda menjalankan iklan berorientasi tujuan, pesaing Anda telah menerapkan strategi mereka sendiri. Misalnya, pesaing mungkin telah membalas kupon toko 10 persen Anda dengan kupon diskon 20 persen. Spesial happy hour pemilik restoran mungkin telah mendorong pesaing untuk meluncurkan menu happy hour yang sama sekali baru. Buat daftar kegiatan periklanan dan pemasaran setiap pesaing selama periode kampanye Anda, dan diskusikan bagaimana strategi tersebut telah memengaruhi bisnis Anda.
3.
Gambarkan hasil konkret kampanye. Gunakan angka penjualan, grafik berbasis spreadsheet, atau grafik lain untuk menyajikan secara objektif hasilnya. Menganalisis efektivitas media yang bervariasi, juga. Jika Anda memiliki dealer otomatis, misalnya, Anda ingin tahu bagaimana kampanye iklan pembuat mobil nasional mempengaruhi hasil penjualan Anda selama periode kampanye. Salah satu metode sederhana adalah bertanya kepada pelanggan showroom bagaimana mereka belajar tentang kendaraan baru. Gunakan metode pelacakan lain, seperti nomor bebas pulsa iklan cetak yang berbeda dan kode respons beragam iklan Internet. Gabungkan data Anda dengan statistik relevan yang disediakan oleh pabrikan.
4.
Diskusikan rekomendasi untuk kampanye mendatang. Ringkas komponen kampanye iklan yang menghasilkan hasil yang Anda inginkan. Perlihatkan, misalnya, bagaimana iklan perangkat elektronik portabel menarik pasar target yang lebih muda. Selain itu, sajikan taktik kampanye yang tidak memenuhi harapan Anda atau bahkan gagal total. Misalnya, tunjukkan bagaimana kampanye iklan kendaraan tidak menghasilkan penjualan yang memadai karena segmen pasar tersebut sudah jenuh dengan kendaraan pesaing. Analisis informasi tentang posisi pasar produk, dan jelaskan bagaimana posisi itu diharapkan berubah. Buat daftar rekomendasi untuk meningkatkan peluang keberhasilan kampanye iklan Anda berikutnya.