Cara Mengevaluasi Kebutuhan Kecerdasan Bisnis

Business intelligence menggunakan seperangkat teknologi yang menganalisis data perusahaan dan mengubahnya menjadi informasi yang berguna yang semakin memahami proses operasional perusahaan. Menurut situs web CIO, jumlah informasi yang terkandung dalam bisnis di seluruh dunia tumbuh secara eksponensial, dengan banyak eksekutif mengaku merasa kelebihan beban oleh besarnya. Memilih alat intelijen bisnis yang tepat akan memastikan bahwa semua data yang masuk diekstraksi dari informasi yang berguna dan dibuat untuk bekerja untuk perusahaan, bukan sebaliknya.

1.

Periksa struktur perusahaan dan catat persyaratan di setiap level. Perusahaan terkecil dengan basis pelanggan terbatas dapat lolos dengan alat intelijen bisnis sederhana. Sebagai perbandingan, mereka yang memiliki karyawan yang melakukan analisis manajemen akan membutuhkan alat intelijen bisnis yang kuat yang memungkinkan mereka untuk menghasilkan statistik, pemodelan prediktif, dan visualisasi canggih. Setiap staf yang bekerja secara langsung dengan pelanggan akan memberikan layanan yang lebih baik dengan memiliki akses ke informasi pelanggan dan produk secara langsung.

2.

Menganalisis seberapa baik perangkat lunak intelijen bisnis akan dimasukkan ke dalam operasi perusahaan. Pertanyaan-pertanyaan penting meliputi: Apakah staf akan membutuhkan sejumlah besar pelatihan? Seberapa mengganggu pengantar itu? Bisakah pengantar dibuat terhuyung-huyung lintas departemen?

3.

Gunakan informasi yang dikumpulkan untuk memutuskan apakah portofolio alat yang berdiri sendiri akan lebih disukai daripada pengenalan satu paket. Alat yang berdiri sendiri lebih murah dalam jangka pendek, karena dapat diperkenalkan (dan dibayar) secara perlahan. Satu paket memiliki manfaat konsistensi seluruh perusahaan, tetapi dengan pengeluaran awal yang lebih tinggi.

4.

Hubungi produsen perangkat lunak intelijen bisnis dan uraikan persyaratan pasti perusahaan. Perangkat lunak harus memenuhi kebutuhan semua pihak yang berkepentingan dengan memberikan mereka informasi yang berguna dari pemrosesan data mentah. Perusahaan seperti Symmetry Corporation, Microsoft dan Oracle semuanya memproduksi perangkat lunak intelijen bisnis yang dipesan lebih dahulu.

Pesan Populer