Peraturan di Tempat Kerja tentang Tidak Ada Gosip

Gosip di tempat kerja dapat mengurangi semangat staf dan menenun benang ketegangan antar kantor yang bisa sulit untuk diberantas. Ketika karyawan berbisik di balik pintu tertutup, produktivitas berkurang dan garis bawahnya menderita. Walaupun tampaknya mustahil untuk menghentikan sepenuhnya pabrik rumor di tempat kerja, para pengusaha mengambil tindakan untuk melindungi kepentingan mereka dari dampak berbahaya dari gosip dalam bisnis mereka. Beberapa majikan mungkin menghukum gosip sementara yang lain mungkin mencoba untuk mencegah gosip.

Komunikasi di Tempat Kerja

Pemilik dan manajer bisnis yang cerdas mengakui bahwa manajemen tingkat atas mungkin berkontribusi terhadap rumor di tempat kerja, dan mereka mengambil langkah-langkah untuk mendorong lingkungan operasi yang lebih transparan. Ketika informasi tidak menemukan jalannya ke dalam angkatan kerja umum, karyawan dapat mulai berspekulasi liar tentang penyebab keprihatinan mereka. Pengusaha dapat membantu meringankan masalah dengan menjaga karyawan dalam lingkaran tentang informasi operasi yang penting.

Rasa hormat di Tempat Kerja

Gosip adalah perilaku tidak sopan untuk lingkungan kerja. Perusahaan dapat mengedarkan pedoman untuk perilaku yang sesuai dan memasukkan konsekuensi yang jelas untuk perilaku yang tidak pantas. Pedoman perilaku efektif yang berlaku untuk semua tingkatan perusahaan dapat menanamkan rasa hormat karyawan terhadap pemilik dan manajer dan dapat membahas beberapa sumber gosip di tempat kerja. Pedoman perusahaan untuk perilaku yang sesuai dapat mencakup aturan no-gosip yang didefinisikan dengan jelas.

Konsekuensi

Manajer mungkin ingin berkuasa dalam gosip dengan menerapkan konsekuensi yang semakin parah. Mereka dapat menugaskan pelanggar pekerjaan lebih banyak dan bisa termasuk bergosip dalam ulasan kinerja karyawan. Seorang karyawan yang terus bergosip mungkin menemukan peluangnya untuk promosi dan menaikkan dikurangi berdasarkan faktor ulasan seperti kerja tim, integritas dan produktivitas, yang secara negatif dipengaruhi oleh gosip.

Konsistensi

Terlepas dari pendekatan yang dilakukan perusahaan untuk mengurangi gosip kantor, manajemen memiliki peluang keberhasilan yang lebih baik jika mematuhi nilai-nilai dan misi perusahaan. Manajer yang berusaha untuk memodelkan perilaku tempat kerja yang tepat dapat menginspirasi perilaku karyawan yang lebih produktif dan terhormat. Ketika sebuah perusahaan melembagakan aturan yang terkait dengan gosip, dan secara tegas dan teratur menegakkan konsekuensinya, karyawan menerima pesan bahwa mereka gosip dengan risiko sendiri.

Pesan Populer