Cara Mengevaluasi Laporan Penghasilan sebagai Alat Keuangan yang Efektif

Laporan pendapatan adalah dokumen yang secara jelas mensintesis aktivitas keuangan perusahaan Anda selama periode tertentu dengan membandingkan pendapatan Anda dengan jumlah yang Anda habiskan untuk menghasilkan pendapatan itu. Laporan laba rugi dapat menjadi alat keuangan yang efektif, memberikan informasi apakah Anda berpenghasilan cukup untuk menghasilkan laba yang cukup, atau menghabiskan terlalu banyak untuk kategori pengeluaran tertentu. Untuk mengevaluasi laporan laba rugi dengan cara yang relevan dan bermanfaat, Anda harus memiliki pemahaman yang jelas tentang seberapa besar Anda secara realistis mengharapkan bisnis Anda untuk menghasilkan, serta angka dan standar untuk membandingkan pendapatan perusahaan Anda dengan pendapatan yang dihasilkan oleh bisnis serupa.

1.

Buat daftar harapan dan tujuan Anda mengenai aktivitas keuangan perusahaan Anda. Tetapkan target pendapatan berdasarkan tingkat pertumbuhan bisnis yang Anda inginkan, serta investasi yang Anda ingin lakukan untuk peningkatan pemasaran dan infrastruktur. Tetapkan tujuan margin keuntungan berdasarkan standar dan rata-rata untuk industri khusus Anda. Tetapkan target untuk pendapatan bersih berdasarkan standar hidup Anda sendiri, serta jumlah yang Anda investasikan untuk membuat perusahaan Anda keluar dari lapangan. Jika Anda berencana untuk mengajukan pinjaman atau jika Anda tertarik untuk menjual bisnis Anda, tetapkan tujuan profitabilitas Anda pada tingkat yang cukup tetapi realistis untuk mengesankan calon pemberi pinjaman, investor atau pembeli.

2.

Bandingkan nomor pada laporan keuangan Anda dengan tujuan yang telah Anda uraikan. Pertimbangkan apakah perusahaan Anda menghasilkan pendapatan yang cukup, menjaga pengeluaran tetap terkendali dan menghasilkan laba yang cukup bagi Anda untuk mewujudkan tujuan Anda. Gunakan perbandingan dan angka ini untuk mengidentifikasi area di mana perusahaan Anda dapat meningkat. Evaluasilah daftar pengeluaran Anda untuk menentukan apakah kategori pengeluaran tertentu, seperti daftar gaji, adalah tinggi secara berkelanjutan. Lihat kategori penghasilan Anda untuk menentukan apakah Anda kehilangan peluang untuk meningkatkan penjualan di area tertentu.

3.

Bagilah kategori pengeluaran Anda menjadi biaya tetap dan variabel. Biaya tetap termasuk biaya seperti sewa dan asuransi, yang tetap relatif stabil terlepas dari jumlah bisnis yang Anda transaksikan. Biaya variabel termasuk pengeluaran seperti bahan dan penggajian, yang cenderung berfluktuasi dalam hubungan langsung dengan volume penjualan Anda. Jika biaya tetap Anda tinggi secara berkelanjutan, cari cara untuk meningkatkan volume penjualan Anda dan turunkan biaya biaya tetap relatif terhadap setiap penjualan individu. Jika biaya variabel Anda terlalu tinggi, cari bahan yang lebih murah yang tidak akan mengganggu kualitas produk Anda, atau mengotak-atik sistem Anda untuk meningkatkan produktivitas.

Pesan Populer