Bagaimana GDP Mempengaruhi Perekonomian suatu Negara?

Produk domestik bruto (PDB) mengukur nilai keseluruhan barang dan jasa suatu negara dengan harga pasar, tanpa termasuk pendapatan dari luar negeri. Di AS, misalnya, angka PDB dirilis setiap triwulan. Meskipun PDB mengukur kesehatan ekonomi, PDB juga dapat memiliki efek positif atau negatif terhadap perekonomian. Karena pentingnya, analis keuangan dan pejabat pemerintah memperhatikan GDP.

Perencanaan bisnis

Bisnis menggunakan PDB sebagai alat perencanaan untuk memutuskan apakah mereka akan berkembang atau berkontraksi di tahun mendatang. Jika PDB telah tumbuh sejak tahun lalu, sebuah perusahaan dapat mengambil pertumbuhan sebagai tanda positif dan mempekerjakan lebih banyak karyawan, membangun pabrik baru atau membeli lebih banyak bahan baku untuk produksi. Sebaliknya, ketika PDB menyusut, perusahaan mungkin tidak fokus pada perluasan operasi mereka. Sebaliknya, banyak yang akan berkonsentrasi pada kelangsungan hidup.

Perubahan Nilai Mata Uang

Ketika suatu negara merilis data PDB-nya, mata uangnya dapat menghargai atau terdepresiasi sebagai hasilnya. Katakanlah AS merilis GDP-nya selama setahun terakhir, dan GDP telah meningkat sejak terakhir kali data dipublikasikan. Kemungkinan akan membutuhkan lebih banyak mata uang asing - misalnya, pound Inggris - untuk membeli lebih sedikit dolar AS. Jika PDB AS menyusut dibandingkan dengan tahun sebelumnya, umumnya akan lebih murah pound Inggris untuk membeli lebih banyak dolar AS.

Peraturan Pemerintah

Ketika GDP mengukur kinerja ekonomi, pemerintah memperhatikannya dengan cermat. PDB yang rendah akan menyebabkan pemerintah memulai kebijakan ekonomi yang berbeda, yang akan mendorong kinerja ekonomi. Jika, di sisi lain, PDB naik dari tahun sebelumnya, pemerintah akan mengusulkan kebijakan untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi, tetapi juga akan berupaya mencegah inflasi.

Perubahan Suku Bunga

Meningkat atau menyusut PDB juga mempengaruhi suku bunga. Tingkat bunga mengacu pada jumlah uang yang dikenakan untuk pinjaman. Di AS, Federal Reserve menetapkan suku bunga dasar. Jika PDB naik, itu berarti ekonomi telah tumbuh. Pertumbuhan PDB juga berarti bahwa orang membelanjakan lebih banyak uang untuk membeli barang di pasar. Untuk mencegah inflasi, Federal Reserve akan menaikkan suku bunga utama, membuat persediaan uang semakin langka. Ketika PDB menyusut, Federal Reserve sering menurunkan suku bunga, membuatnya lebih mudah untuk meminjam uang dan mendorong pengeluaran.

Pesan Populer