Pendekatan Model Peramalan untuk Ekspansi Perusahaan

Ekspansi perusahaan sering kali berarti investasi modal kerja yang cukup besar, yang menjadikannya risiko tanpa jaminan bahwa ekspansi itu masuk akal. Banyak bisnis menggunakan model peramalan sebagai salah satu elemen dalam menentukan apakah suatu ekspansi pantas dilakukan. Model peramalan menganalisis data tentang bisnis Anda, seperti informasi penjualan dan pendapatan, dan memberikan proyeksi kinerja masa depan berdasarkan informasi itu.

Tipe Model Peramalan

Bisnis dapat memilih dari beberapa jenis model peramalan. Model deret waktu menggunakan data historis dari bisnis sebagai dasar untuk memprediksi kinerja masa depan. Model sebab-akibat bertujuan menawarkan prediksi berdasarkan bagaimana satu atau lebih faktor memengaruhi sesuatu yang lain, seperti total pendapatan dari memperkenalkan toko kedua. Model intuitif mengandalkan pengalaman orang yang membuat prediksi untuk secara akurat memperkirakan kinerja atau tren masa depan, pendekatan umum dalam bisnis. Pendekatan terakhir membutuhkan deret waktu atau analisis kausal, yang kemudian mengarah pada penyesuaian berdasarkan intuisi.

Akurasi Forecast Bangunan

Menggunakan ramalan sebagai faktor dalam keputusan Anda untuk berkembang berarti Anda membutuhkan ramalan seakurat mungkin. Akurasi ramalan tergantung, sebagian, pada menanyakan pertanyaan yang tepat di muka. Memperluas penawaran layanan Anda, misalnya, membutuhkan analisis yang sama sekali berbeda dari membuka toko kedua atau meningkatkan kapasitas produksi. Setelah mengetahui elemen spesifik bisnis yang ingin dianalisis, Anda dapat memilih model atau model yang paling cocok untuk menghasilkan ramalan dan mengumpulkan informasi yang sesuai.

Perangkap

Ketidakpastian merupakan perangkap utama dari setiap pendekatan perkiraan. Sejumlah faktor, dari data yang salah dan perubahan ekonomi yang tidak terduga hingga perubahan kebijakan politik, dapat membuat perkiraan sebagian atau seluruhnya salah dalam jangka panjang. Potensi ketidaktepatan itu membuat pemilik bisnis perlu menggunakan ramalan sebagai bagian dari proses pengambilan keputusan dalam hal ekspansi. Membuat banyak prakiraan menggunakan model yang berbeda sering kali membantu menciptakan ekspektasi yang lebih akurat.

Pertimbangan

Model peramalan adalah alat yang memberikan tebakan terbaik tentang masa depan yang tidak pasti menggunakan matematika, intuisi atau kombinasi keduanya, tetapi, seperti alat apa pun, model peramalan mengalami keterbatasan. Intuisi, tidak peduli seberapa baik informasi, dapat membuktikan dirinya salah. Bahkan analisis statistik yang paling canggih masih terikat oleh aturan matematika dan tidak dapat melihat logika masa lalu. Prakiraan statistik yang dikombinasikan dengan intuisi pemilik bisnis dapat mengimbangi kesalahan perkiraan dan memberikan tingkat kepastian yang diperlukan bahwa ekspansi masuk akal.

Pesan Populer