Cara Menjadi Pemimpin yang Lebih Vokal

Karyawan mencari pimpinan dan arahan mereka selama hari kerja. Tanggung jawab seorang pemimpin adalah menyuarakan strategi dan visinya untuk mencapai tujuan perusahaan melalui komunikasi. Jika seorang pemimpin tidak vokal, ia berisiko tampil sebagai figur otoritas yang ragu-ragu atau apatis.

1.

Dengarkan keprihatinan dan informasi yang diberikan karyawan Anda dan ulangi kata-kata mereka kembali kepada mereka. Untuk menjadi pemimpin yang lebih vokal, Anda harus menunjukkan kepada karyawan Anda bahwa Anda mendengarkan dengan mengkonfirmasi pesan mereka. Setelah Anda mengkonfirmasi apa yang seseorang katakan, berikan pikiran segera, jika mungkin, atau luangkan waktu sejenak untuk mengambil keputusan.

2.

Berbicaralah dengan karyawan sendiri daripada membiarkan bawahan atau email yang berbicara untuk Anda. Menggunakan alat komunikasi selain rapat tatap muka dapat mengurangi suara Anda di kantor. Kapan pun memungkinkan, diskusikan strategi Anda secara langsung. Misalnya, jika Anda memiliki langkah-langkah untuk memastikan bisnis Anda memenuhi tujuan keuangan tertentu pada akhir kuartal, minta karyawan Anda untuk menghadiri rapat yang Anda tangani. Pertemuan memberi Anda kesempatan untuk menjadi lebih vokal sebagai seorang pemimpin.

3.

Tanggapi masalah atau krisis di kantor dengan cepat. Jangan biarkan terlalu banyak waktu berlalu antara insiden awal dan respons Anda terhadap karyawan. Misalnya, jika seseorang di kantor diberhentikan karena perilaku yang tidak pantas dan diketahui oleh karyawan, adakan rapat atau kirimkan memo resmi yang menjelaskan tindakan yang diambil dan kebijakan Anda mengenai masalah tersebut. Komunikasi cepat menunjukkan bahwa Anda vokal dan di atas masalah dalam bisnis Anda.

4.

Pertahankan karyawan Anda saat yang tepat. Jangan duduk di sela-sela diam-diam jika seorang karyawan mengalami masalah dari pelanggan atau bisnis lain. Misalnya, jika pelanggan yang marah memiliki masalah yang tidak beralasan dengan karyawan Anda, dengan tenang berurusan dengan pelanggan tersebut, maka yakinkan karyawan Anda bahwa ia menangani situasi sebaik mungkin. Mempertahankan karyawan Anda saat mereka benar membuat Anda menjadi pemimpin yang lebih vokal dan membangun kepercayaan diri karyawan.

Pesan Populer