Teknik Makanan Cepat Saji untuk Iklan

Waralaba dan pemilik restoran cepat saji menggunakan banyak teknik periklanan untuk menjangkau pelanggan dari segala usia. Kesadaran merek, anggaran, dan target pasar memainkan peran utama dalam teknik yang diputuskan untuk digunakan oleh merek. Dengan menggabungkan strategi online, radio, televisi dan cetak, mereka menjangkau pelanggan melalui beberapa jenis media.

Pengaruh Musik

Menyadari peran penting musik dalam kehidupan, terutama di komunitas perkotaan, restoran cepat saji menggunakan pengaruh musik untuk menarik pelanggan dengan iklan mereka. Iklan makanan cepat saji sering menampilkan aktor dan musisi untuk mempromosikan produk. Pada tahun 2005, McDonald's bermitra dengan perusahaan pemasaran untuk membayar label rekaman umum dan artis mereka untuk menyebutkan sandwich "Big Mac" dalam lagu-lagu mereka.

Promosi Surat Langsung

Perusahaan makanan cepat saji menggunakan surat langsung untuk mengirim pelanggan dan pelanggan potensial promosi untuk produk mereka. Mereka menawarkan segalanya, mulai dari sandwich beli-satu-dapatkan-satu-gratis hingga diskon pada item menu baru. Ketika pelanggan membawa kupon mereka ke lokasi, restoran cepat saji dapat melacak kode area mana yang paling banyak memberi pelanggan dan apa yang pelanggan beli.

"Advergames" untuk Anak-Anak

Anak-anak merupakan bagian besar dari pasar makanan cepat saji, dan merek makanan cepat saji terus-menerus menemukan cara baru untuk mempromosikan restoran mereka kepada anak-anak. Anak-anak menghabiskan banyak waktu di komputer mereka, menjelajahi web, mendengarkan musik dan bermain game. Restoran cepat saji seperti McDonald's, Burger King dan Chick-fil-A dirancang "advergames, " yang merupakan permainan online yang dapat dimainkan anak-anak sambil menerima iklan yang halus dari perusahaan.

Aplikasi Seluler

Konsumen terus-menerus bepergian mengandalkan perangkat seluler mereka untuk tetap berhubungan dengan teman dan keluarga, mendapatkan berita terbaru dan menerima petunjuk ke restoran favorit mereka. Mereka bahkan mendapat promosi di perangkat ini. Perusahaan makanan cepat saji, termasuk Taco Bell, mempromosikan merek mereka kepada konsumen dengan pemasaran mobile. Rantai makanan cepat saji menawarkan aplikasi pencari lokasi toko, serta aplikasi untuk memeriksa saldo kartu hadiah.

Video Viral

Popularitas situs web berbagi video, seperti YouTube, memberi restoran cepat saji cara untuk membuat kampanye pemasaran video untuk mengiklankan produk mereka. Kampanye video viral dirancang untuk mendorong pemirsa menyampaikan video tersebut kepada teman, keluarga, dan kolega yang mungkin merasa terhibur. Mereka biasanya dibumbui dengan unsur humor atau kejutan. Dalam kampanye iklan sebelumnya, Wendy menggunakan pemasaran video untuk membuat kampanye "Meatatarian" -nya menjadi viral. Dalam video itu, seorang kepala selada memakan hamburger Wendy. Merek-merek seperti Burger King juga telah membuat video viral untuk menarik pelanggan.

Pesan Populer