Komunikasi yang Efektif & Tidak Efektif

Komunikasi yang efektif penting dalam aspek pribadi dan bisnis dalam kehidupan kita, terutama karena komunikasi yang tidak efektif dapat menciptakan permusuhan jangka pendek dan jangka panjang serta penurunan produktivitas kerja. Kita sering tidak berpikir tentang proses komunikasi saat kita melakukannya, tetapi memberi perhatian lebih pada bagaimana Anda berdua mengirim dan menerima informasi dapat menghilangkan masalah dan meningkatkan hubungan.

Proses Komunikasi dan Transmisi

Kita diajarkan untuk berkomunikasi sejak lahir, tanpa memikirkannya sebagai suatu proses. Jika Anda memulai komunikasi, Anda adalah pengirim, berusaha untuk menyampaikan pesan kepada penerima. Anda menyandikan informasi Anda dengan istilah yang menurut Anda akan dipahami penerima, seperti kata-kata, tawa, dan ekspresi wajah.

Cara Anda berkomunikasi disebut transmisi, yang dapat berupa verbal, tertulis, atau bahkan diam. Penerima harus memecahkan kode atau menguraikan informasi yang Anda kirim, dan kemudian dia menawarkan umpan balik, yang memberi Anda indikasi apakah dia memahami maksud Anda.

Manfaat Komunikasi Efektif

Komunikasi efektif jika segala sesuatu dalam proses komunikasi berjalan sesuai rencana: penerima memahami pesan seperti yang Anda inginkan. Secara profesional, ini memungkinkan prosedur yang tepat untuk dieksekusi dengan benar dan tepat waktu, meningkatkan produktivitas dan menghemat uang. Secara pribadi, ini mencegah kesalahpahaman dan dapat memperkaya hubungan. Memahami strategi untuk komunikasi yang efektif seperti mendengarkan, berfokus pada yang lain dalam proses, dan mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi semua meningkatkan peluang Anda untuk komunikasi yang efektif.

Komunikasi yang Tidak Efektif Membuat Hambatan

Gangguan atau kegagalan apa pun dalam proses dapat menciptakan komunikasi yang tidak efektif. Bahasa adalah contoh nyata; jika Anda sebagai pengirim berbicara dalam bahasa yang tidak dimengerti penerima, komunikasi gagal. Menulis pesan kepada orang yang memiliki kesulitan membaca juga komunikasi yang tidak efektif. Ini disebut hambatan, dan tidak semuanya begitu jelas.

Misalnya, jika Anda memiliki ide tetapi kurang percaya diri untuk berbicara, itu adalah penghalang. Bahasa tubuh, seperti membungkuk di kursi sehingga sepertinya Anda bosan, juga menjadi penghalang.

Menghapus Hambatan untuk Meningkatkan Efektivitas Komunikasi

Menghapus hambatan akan meningkatkan peluang Anda untuk berkomunikasi secara efektif. Baik pengirim dan penerima harus memperhatikan orang lain dalam proses ini, melakukan kontak mata, mendengarkan dengan seksama dan menghindari gangguan.

Dengan bersikap empatik, Anda membayangkan bagaimana rasanya berada dalam situasi orang lain, yang membantu proses komunikasi. Stereotip, generalisasi, dan persepsi yang tidak akurat juga menjadi penghalang, dan lebih sulit dihilangkan karena Anda harus menyadarinya. Menonton dan mendengarkan orang lain dapat membantu Anda mengukur stereotip dan persepsi Anda sehubungan dengan orang lain dan membantu Anda meningkatkan komunikasi Anda.

Pesan Populer