Penggunaan Periklanan Kuantitatif & Kualitatif dalam Proses Kreatif

Diskusi iklan kuantitatif atau kualitas dalam proses kreatif berkaitan dengan dua jenis penelitian umum yang digunakan perusahaan untuk lebih memahami segmen pasar. Penelitian yang efektif memberikan landasan untuk mengembangkan pesan iklan yang efektif dan kreatif yang akan memotivasi perilaku yang diinginkan dalam audiens pasar Anda.

Dasar-Dasar Penelitian

Riset pemasaran adalah elemen penting dari proses iklan yang terencana dengan baik. Tanpa riset untuk dianalisis, perusahaan pada dasarnya berspekulasi, berasumsi, atau menebak jenis pesan apa yang akan memberikan bobot yang kuat kepada audiens mereka. Periklanan dimaksudkan untuk membujuk, tetapi sebelum Anda dapat meyakinkan seseorang untuk menyukai merek Anda, membentuk niat untuk membeli, atau menjadi sangat loyal, Anda harus memahami kebutuhan, motif, dan kemungkinan tindakannya. Penelitian kuantitatif dan kualitatif membantu memberikan data yang berguna bagi pemasar untuk menafsirkan.

Data kuantitatif

Data kuantitatif adalah hasil dari metode penelitian yang mengukur dan mengukur data produk. Data ini sering dinyatakan dalam angka atau persentase mentah. Sebagai contoh, sebuah penelitian penelitian pengembangan yang menilai tingkat kesadaran merek suatu perusahaan dapat menemukan hanya 20 persen dari target pasar yang dikenal oleh responden oleh merek tersebut. Ini membuat pengembangan iklan kreatif yang mempromosikan pengakuan merek dan mengingat strategi penting bagi perusahaan yang ingin menumbuhkan kesadaran.

Data kualitatif

Data kualitatif biasanya sama bermanfaatnya dengan data kuantitatif, tetapi membutuhkan ekstraksi informasi bermanfaat yang lebih disengaja karena penelitian lebih didasarkan pada pemikiran, pendapat, atau perilaku. Tidak seperti data kuantitatif, data kualitatif tidak dikumpulkan dalam format data terukur dan terukur. Kelompok fokus atau survei, misalnya, dapat meminta peserta untuk menggambarkan pemikiran atau perasaan tentang merek, produk, gambar, atau gagasan. Hasilnya sering berupa pernyataan terbuka, bukan angka. Untuk memanfaatkan data kualitatif untuk pengembangan kreatif, peneliti harus mengekstraksi dan mengkategorikan pernyataan serupa untuk membahas respons apa yang lebih kuat dan lebih luas daripada yang lain.

Ketegangan Kreatif

Ketegangan kreatif sering terjadi antara penelitian pemasaran analitik dan terstruktur dan langkah-langkah yang lebih ekspresif dan kreatif dalam proses pengembangan kreatif. Penelitian diperlukan dari sudut pandang bisnis untuk memberikan wawasan dan arahan tentang pesan apa yang akan beresonansi dengan audiens. Tim kreatif perlu memahami penelitian untuk menghasilkan iklan yang berdampak. Namun, terlalu banyak fokus pada penelitian dan data dapat menghambat materi iklan dan membatasi kemampuan mereka untuk secara bebas membuat cerita unik dan efektif dalam iklan.

Pesan Populer