Apa Perbedaan Cara Berkomunikasi dengan Karyawan Anda?
Komunikasi yang efektif adalah salah satu bagian terpenting dalam menjalankan bisnis yang sukses. Bisnis yang lebih besar dengan berbagai budaya dan bahasa di satu kantor dapat mengalami komunikasi yang tidak efektif, yang berarti bahwa pesan dapat hilang setiap hari. Manajer harus mempelajari berbagai metode komunikasi dengan karyawan untuk memastikan pesan tidak hanya diterima oleh pekerja tetapi juga dipahami.
Pengakuan
Tawarkan pengakuan, seperti penghargaan atau sebutan di buletin internal, ketika seorang karyawan melakukan sesuatu yang benar atau melampaui harapan di tempat kerja. Berikan perhatian dan pengakuan kepada pekerja karena itu meningkatkan kepercayaan diri mereka dan meningkatkan motivasi mereka untuk berkinerja baik di tempat kerja. Selain itu, memberikan pengakuan mengkomunikasikan apa yang berhasil dan apa yang tidak di kantor atau tempat kerja. Situs web Biztrain bahkan menyarankan pekerja bertepuk tangan yang berkinerja baik di tempat kerja, sehingga yang lain ikut serta dalam pengakuan.
Mentoring satu lawan satu
Pembinaan atau pendampingan di tempat kerja adalah metode lain yang efektif untuk mengkomunikasikan apa yang diharapkan untuk posisi tertentu tanpa bersikap suka memerintah atau menuntut. Menawarkan bimbingan atau pembinaan kepada karyawan Anda menunjukkan bahwa Anda peduli dengan pekerjaan mereka dan hasilnya. Pastikan bahwa pembinaan positif terjadi di depan umum sehingga karyawan lain memperhatikan apa yang disukai atau dibutuhkan.
Memuji Pekerja
Memuji pekerja sedikit berbeda dari pengakuan. Memuji hanya memberi seseorang tepukan di punggung untuk pekerjaan yang dilakukan dengan baik di tempat. Memberikan beberapa pujian positif meningkatkan kepercayaan pada pekerja dan dapat membantu meningkatkan motivasi dan produktivitas di kantor. Jangan menunda pujian; berikan ketika seorang pekerja melakukan sesuatu yang benar sehingga dia mengakui apa yang dia lakukan dengan benar.
Kepemimpinan dalam Pengaturan Kantor
Promosikan karyawan ke peran kepemimpinan ketika mereka menunjukkan kemampuan kepemimpinan dan manajemen. Karyawan dirangsang oleh peran kepemimpinan, menurut situs web Biztrain. Peran kepemimpinan dapat ditugaskan untuk setiap proyek atau tugas, yang berarti beberapa karyawan mendapatkan pengakuan dan kesempatan untuk memimpin. Referensi yang sama menjelaskan bahwa peran kepemimpinan mengomunikasikan harapan kerja dan proses internal.
Kerja tim
Semangat tim dan kerja tim, seperti kontribusi karyawan, brainstorming dan berbagi ide, adalah cara lain untuk mengkomunikasikan apa yang diharapkan. Menyatukan pekerja dalam pengaturan tim menunjukkan kepada karyawan cara bekerja dengan karyawan lain dan bagaimana membangun tim yang dapat dipercaya untuk menyelesaikan pekerjaan.