Contoh Pemberdayaan Karyawan

Pemberdayaan karyawan adalah proses memberikan pedoman produksi dan manajerial, dan kemudian memungkinkan karyawan untuk membuat keputusan sehari-hari yang memengaruhi tugas pekerjaan mereka. Ini bisa menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan moral, dan untuk mengembangkan tugas kerja menjadi tugas yang lebih efisien.

Pelayanan pelanggan

Rekan layanan pelanggan beroperasi lebih efisien ketika mereka memiliki pemahaman komprehensif tentang pedoman perusahaan dan wewenang yang mereka miliki sebagai perwakilan individu. Perusahaan dapat meningkatkan efektivitas layanan pelanggan dengan memberdayakan rekan layanan untuk membuat keputusan di tempat, alih-alih setiap keputusan harus melalui manajemen. Contoh dari ini adalah memungkinkan setiap perwakilan sejumlah dolar yang dia berwenang untuk mengembalikan uang pelanggan untuk memecahkan masalah layanan pelanggan. Keputusan-keputusan ini harus dipantau dan ditinjau untuk memastikan bahwa perwakilan membuat pilihan yang membantu perusahaan, daripada selalu menguntungkan pelanggan.

Tugas pekerjaan

Satu-satunya orang yang memahami cara paling efektif untuk melakukan suatu pekerjaan adalah karyawan berpengalaman yang telah melakukan pekerjaan itu selama bertahun-tahun. Perusahaan dapat mengambil manfaat dari memungkinkan karyawan berpengalaman untuk mengubah tugas pekerjaan yang membuat perusahaan lebih produktif. Sebagai contoh, seorang karyawan mungkin memperhatikan bahwa melakukan perawatan dasar pada mesin tertentu seminggu sekali, berlawanan dengan sebulan sekali, meningkatkan output dari mesin itu dan memperpanjang umur peralatan. Karyawan kemudian berkonsultasi dengan manajemen dan mengubah tugas pekerjaan dari posisinya untuk memasukkan pemeliharaan mingguan pada mesin, bukan setiap bulan. Karyawan yang diberdayakan membantu mengembangkan uraian pekerjaan untuk menjadikannya lebih relevan bagi karyawan masa depan dan kesuksesan perusahaan.

Struktur Tim

Kelompok karyawan yang diberdayakan didorong untuk membuat struktur mereka sendiri sehingga tim dapat merasa nyaman dengan cara kerjanya dan meningkatkan produktivitas. Manajer memantau kinerja tim tetapi hanya mengganggu jika perlu. Struktur yang dibuat oleh tim sendiri menentukan bagaimana tim memproses informasi dan bagaimana tim secara efisien menjalankan tugasnya.

Motivasi

Tim kerja dapat menghindari pengawasan perusahaan jika terus-menerus melakukan di atas harapan perusahaan, dan tanpa insiden. Untuk melakukan itu, kelompok mengembangkan cara untuk memotivasi dirinya sendiri dan mengembangkan metode untuk tetap efisien. Sebagai contoh, anggota tim akan sering mengambil pada diri mereka sendiri untuk mengingatkan sisa kelompok tentang manfaat dari produktivitas tinggi, termasuk kenaikan gaji dan pengakuan manajemen. Kelompok yang diberdayakan melakukan tugas lintas-pelatihan masing-masing anggota untuk melakukan dasar-dasar pekerjaan masing-masing. Dengan cara ini, jika seorang anggota tim sakit, tim masih bisa produktif.

Pesan Populer