Cara Melakukan Iklan Gerilya

Iklan gerilya adalah strategi pemasaran yang tidak konvensional yang berupaya menghasilkan desas-desus viral di antara target demografis dengan membina dan membina kerja sama, bukan persaingan. Ini menggunakan elemen psikologis - dan seringkali keganjilan dan humor - untuk menarik pengikut, dan ini adalah metodologi yang efektif dan fokus tajam untuk promosi individu dan usaha kecil hingga menengah. Tujuan dari kampanye iklan gerilya adalah untuk diperhatikan, untuk diingat dan untuk membuat panggilan untuk bertindak.

1.

Tentukan tujuan inti kampanye iklan Anda. Contohnya termasuk membeli produk atau layanan, menjadi sukarelawan untuk tujuan amal, mendukung calon atau undang-undang, dan mendefinisikan kembali perilaku, seperti sikap terhadap merokok, minum, narkoba, dan seks.

2.

Identifikasi demografi target Anda. Mempertimbangkan unsur-unsur pertimbangan seperti jenis kelamin, usia, etnis, pendidikan, pekerjaan, tempat tinggal, agama dan status sosial. Masing-masing elemen ini memengaruhi pilihan bahasa, grafik, dan media Anda - televisi, radio, Internet, koran, dan majalah - yang paling sesuai dengan minat dan aksesibilitas mereka. Lihat diri Anda di posisi mitra, daripada penjual yang berusaha meyakinkan calon klien untuk merangkul ide-ide Anda.

3.

Buat daftar gambar dan ide yang terkait dengan konsep yang Anda rencanakan. Misalnya, jika Anda mengerjakan kampanye yang berkisar seputar kebutuhan keluarga asuh, daftar tradisional akan mencakup foto ibu dengan bayi dan balita. Pendekatan non-tradisional mungkin menampilkan hewan seperti jerapah, gajah, dan lemur.

4.

Percobaan dengan skenario alternatif dan offbeat untuk menyampaikan konsep Anda. Seorang ibu dengan balita, misalnya, mungkin tidak begitu berkesan dalam karya iklan asuh seperti jerapah ibu dan bayinya berkeliaran di pinggiran kota atau naik angkutan umum.

5.

Identifikasi outlet untuk mengirimkan pesan Anda. Iklan gerilya, misalnya, sering menggunakan strategi seperti ledakan email, iklan baris, surat, kartu pos, buletin, telemarketing, signage unik, blog, media sosial, dan video YouTube.

Pesan Populer