Penggunaan Komputer dalam Kontrol Inventaris

Komputerisasi telah merevolusi manajemen inventaris, karena teknologi mulai dari pemindai otomatis hingga chip identifikasi frekuensi radio kini memungkinkan perusahaan untuk melacak inventaris mereka dari saat perusahaan membelinya secara grosir hingga produk meninggalkan bangunan di tangan pelanggan.

Tanda terima barang

Toko eceran atau gudang pusat menggunakan kode batang atau pemindaian identifikasi frekuensi radio pada titik penerimaan barang. Memindai setiap item atau palet pengiriman memungkinkan perusahaan untuk merinci semua pengiriman dari pemasok, yang dapat dibandingkan dengan pesanan pembelian untuk kesalahan atau kehilangan dalam perjalanan. Ketika bisnis Anda mengirimkan barang-barang ini keluar dari gudang ke titik penjualan mereka, pemindaian kedua dapat secara otomatis menghitung sisa persediaan di gudang, dan mengirim pesan ke manajer pembelian yang mengindikasikan bahwa sudah waktunya untuk memesan kembali.

Perputaran Ritel

Banyak bisnis menggunakan teknik pemindaian serupa pada saat checkout. Pada 2010, pemindai kode batang lebih populer daripada RFID untuk tujuan ini. Keduanya akan secara otomatis memasukkan harga yang benar di register dan mencegah kesalahan entri data. Mereka juga dapat membuat catatan waktu nyata yang sempurna tentang berapa banyak stok yang tersisa di rak, berapa banyak yang tersedia di penyimpanan di tempat, dan apakah pengiriman baru diperlukan dari gudang. Gabungkan informasi ini dengan data pergudangan, dan bisnis Anda dapat membuat lansiran tambahan untuk manajemen kunci saat terjadi kemacetan. Misalnya, jika selusin toko ritel mengantisipasi perlu pengisian ulang, tetapi gudang tidak memiliki cukup barang, bisnis Anda dapat memesan secara terburu-buru untuk memenuhi kebutuhan.

Manajemen Stok dan Pengurangan Biaya

Proses memindahkan barang melalui pipa perusahaan selalu tidak efisien secara ekonomi. Pembelian barang merupakan investasi modal perusahaan, yang tidak dapat dikembalikan oleh bisnis Anda sampai Anda menjual inventaris Anda. Pergudangan barang sebelum penjualan memperkenalkan kemungkinan penyusutan inventaris dalam nilai dari pencurian, kerusakan, kerusakan atau perubahan selera pelanggan. Memindahkan barang dari gudang ke titik penjualan melibatkan biaya pengiriman, terutama jika pengiriman tidak tepat, atau jika proses pengiriman internal tidak efisien. Komputerisasi memberikan gambaran real-time dari keseluruhan proses alur kerja ini, dan memungkinkan manajer untuk mengurangi biaya pembelian melalui meminimalkan inventaris, meningkatkan efisiensi sistem pengiriman internal, dan mengurangi kemungkinan pencurian atau kerusakan dengan dapat melacak setiap item hingga staf individu yang bertanggung jawab untuk itu.

Pesan Populer